Tammy Abraham Mengaku Kewalahan Hadapi Virgil Van Dijk

Penyerang Chelsea, Tammy Abraham mengaku kewalahan saat harus menghadapi bek anyar Liverpool Virgil Van Dijk.

Penyerang 22 tahun ini di berikan kepercayaan oleh Frank Lampard untuk menjadi ujung tombak Chelsea. Frank Lampard lebih mempercayainya ketimbang Olivier Giroud dan Michy Bathuayi.

Kepercayaan yang di berikan Frank Lampard itu di balas Abraham dengan penampilan yang apik. Sejauh ini ia sudah menghasilkan delapan gol di ajang Premier League.

Ia juga menjadi top skor sementara untuk saat ini di Premier League. Nama Tammy Abraham kini sejajar dengan penyerang Manchester City, Sergio Aguero dan mengungguli penyerang Arsenal Pierre-Emerick Aubameyang  satu gol.

Musim ini, Chelsea telah merasakan panasnya laga melawan Liverpool. Namun laga yang di gelar di Stamford Bridge 22 September yang lalu itu, Chelsea harus menerima kekalahan dengan skor 1-2.

Saat melawan The Reds, Abraham di jadikan starter. Namun ia tidak berhasil memberikan poin kepada The blues yang akhirnya ia di tarik keluar pada menit ke 77 untuk digantikan Bathuayi.

Abraham kemudian membeberkan bagai mana rasanya melawan bek Liverpool itu. Ia mengatakan level seorang Van Dijk berbeda dari bek-bek lainnya.

“Ia seperti binatang buas. Ia bermain dengan baik dalam bidangnya ,”pujinya.

“Ia berpengalaman. Saya coba melakukan apa yang ada di pikiran saya, namun ia bisa memahami permainan yang lebih baik,” pujinya lagi.

Abraham mengatakan, perbedaan Van Dijk dengan bek lainnya ialah ia bisa memperhatikan setiap detil pergerakan lawannya. Jadi ia bisa memprediksi kan ke mana lawan akan bergerak.

Lawan akan kesulitan untuk menghadapinya. Abraham juga mengisyaratkan bahwa ia juga kewalahan melawan Van Dijk yang sangat sulit untuk di tembus.

“Dengan dirinya, ia bisa melihat saya dan pergerakan bola, ia tahu di mana bola dan saya berada, ia tahu ke mana saya akan pergi,” terangnya.

“Ini membuat para penyerang jengkel. Menjauh dari saya!” ucap Abraham.

Pada musim lalu, Vrigil Van Dijk berhasil membuat Liverpool di nobatkan menjadi tim dengan pertahanan terbaik di Premier League. Dalam satu musim mereka hanya kebobolan 22 kali. Sementara pada musim ini mereka sudah kebobolan 6 kali.